Powered By google

Minggu, 05 Desember 2010

Hadits: Tentang Angin & Doanya

dari Abu Hurairah r.a mendengar Rasulullah saw bersabda:
"Angin itu salah satu dari rahmat Allah, ia datang dengan membawa rahmat, tetapi (terkadang juga) datang dengan membawa adzab. Oleh karena itu jika kamu melihat ada angin (kencang), janganlah kamu mencacinya, tetapi mintalah kepada Allah akan kebaikannya dan mintalah perlindungan kepada Allah akan keburukannya." [HR.Abu Daud dan Ibnu Majah]

"DOA KETIKA ADA ANGIN KENCANG"

Menurut hadits 'Aisyah dikatakan bahwa apabila ada angin kencang berhembus Nabi saw berdoa sebagai berikut:

"Allahumma inni asaluka khairaha wakhaira maa fiiha wakhaira maa arsalatbih wa 'audzubika ming syarriha wasyarri maa fiiha wasyarri maa arsalatbih"
artinya: Ya Allah! Ya Tuhanku, sesungguhnya aku meninta kepada-Mu akan kebaikan angin ini dan kebaikan apa yang terkandung di dalamnya, serta kebaikan apa yang dilepasnya, dan aku minta perlindungan kepada-Mu dari kejelekan angin ini dan kejelekan apa yang terkandung di dalamnya serta kejelekan apa yang dilepasnya. [HR. Muslim]

2 komentar:

  1. ursilta bih atau arsalat bih???????

    BalasHapus
    Balasan
    1. Astaghfirullah, itu syirik besar yaa akhiy... bertaubatlah kpd Allah sesungguhnya dukun/pesugihan atau apapun tdk akan memberikan manfaat dan atau mudhorot, semua itu terjadi krn izin Allah. Sadarlah sebelum ajal tiba... Semoga Allah memberikan taufiqNya kpdmu. Aamiin.

      Hapus

Al-Qur'an Wal Hadits Ala Fahmi Salaf

Manhaj salaf adalah satu-satunya manhaj yang diakui kebenarannya oleh Allah ta’ala dan Rasul-Nya shallallahu ‘alaihi wa sallam, karena manhaj ini mengajarkan pemahaman dan pengamalan islam secara lengkap dan menyeluruh, dengan tetap menitikberatkan kepada masalah tauhid dan pokok-pokok keimanan sesuai dengan perintah Allah ta’ala dan Rasul-Nya shallallahu ‘alaihi wa sallam, Allah berfirman:(lihat QS.At Taubah: 100)/(Qs. Al Baqarah: 137)Dalam hadits yang shahih tentang perpecahan umat ini menjadi 73 golongan, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda: “Semua golongan tersebut akan masuk neraka, kecuali satu golongan, yaitu Al Jama’ah“. Dalam riwayat lain: “Mereka (yang selamat) adalah orang-orang yang mengikuti petunjukku dan petunjuk para sahabatku.” (HR. Ahmad, Abu Dawud, Ad Darimy dan imam-imam lainnya, dishahihkan oleh Ibnu Taimiyyah, Asy Syathiby dan Syaikh Al Albany. Lihat “Silsilatul Ahaaditsish Shahihah” no. 204) Maka mengikuti manhaj salaf adalah satu-satunya cara untuk bisa meraih keselamatan di dunia dan akhirat, sebagaimana hanya dengan mengikuti manhaj inilah kita akan bisa meraih semua keutamaan dan kebaikan yang Allah ta’ala janjikan dalam agama-Nya, sebagaimana sabda Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam: “Sebaik-baik umatku adalah generasi yang aku diutus di masa mereka (para sahabat radhiyallahu ‘anhum), kemudian generasi yang datang setelah mereka, kemudian generasi yang datang setelah mereka.” (HR. Al Bukhari dan Muslim)